Postingan

Menampilkan postingan dari Oktober, 2017

Tari kecak.

Gambar
Tari kecak.. Tari Kecak  adalah kesenian tradisional sejenis seni drama tari yang khas dari  Bali . Tarian tersebut menggambarkan tentang cerita  Pewayangan , khususnya cerita  Ramayana yang dipertunjukan dengan seni  gerak dan tarian. Tari Kecak ini merupakan salah satu kesenian tradisional yang sangat terkenal di Bali. Selain sebagai warisan budaya, Tari Kecak ini juga menjadi salah satu daya tarik para wisatawan yang datang ke sana. Asal Mula Tari Kecak Menurut sumber sejarah yang ada, Tari Kecak ini di ciptakan pada tahun 1930 oleh seniman Bali bernama  Wayan Limbak  dan  Walter Spies  seorang pelukis dari Jerman. Tarian ini terinpirasi dari ritual sanghyang dan bagian-bagian cerita Ramayana. Ritual sanghyang sendiri merupakan tradisi tarian dimana penarinya berada dalam kondisi tidak sadar dan melakukan komunikasi dengan Tuhan atau roh para leluhur kemudian menyampaikan harapan-harapannya kepada masyarakat. Nama Tari Kecak sendiri diambil kata “ cak..cak..cak ” yang se

Berlatih menari Cendrawasih

Gambar
Ini adalah video tari cendrawasi Nama tari cendrawasih ini diambil dari sebuah nama salah satu burung langka yang terdapat di pegunungnan irian jaya yaitu burung cendrawasih. Dalam Babad Bali pengertian Tari Cendrawasih ini adalah kehidupan burung Cendrawasih di pegunungan Irian Jaya dimasa birahi. Tarian ini diciptakan pada tahun 1988 oleh seorang penata busana bernama N.L.N. Swasthi Wijaya Bandem. Tari Cendrawasih merupakan tarian berpasangan. Tarian ini ditarikan oleh dua orang penari atau lebih. Mayoritas para penari ini adalah seorang wanita. Dasar gerak tari cendrawasih mengikuti dasar pijakan dari gerak tari tradisi Bali, namun di beberapa pose, gerakan tarian ini telah dikembangkan sesuai dengan interprestasi penata. Gerakan tarian ini dikembangkan agar menemukan bentuk gerak dari tarian yang sesuai dengan tema tari cendrawasih. Tema tari ini adalah pantomime, yang dapat berarti menirukan gerakan. Adapun gerakan yang dipertunjukkan dalam tarian ini yaitu cerita tentang

Tari baris.

Gambar
Sumber: https://id.m.wikipedia.org/wiki/Tari_Baris Tari baris. Budaya menari telah menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari kehidupan masyarakat Bali. Tari tidak hanya berfungsi sebagai hiburan, tetapi menjadi pelengkap dalam berbagai ritual keagamaan dan bahkan ada yang diposisikan sebagai ritual itu sendiri. Di antara tari-tarian yang ada dalam kehidupan masyarakat Bali, ada salah satu jenis tari yang identik sebagai tari kaum lelaki, yaitu tari baris. Tari ini biasanya menjadi tari pertama yang diajarkan kepada setiap anak laki-laki di Bali sebelum mereka beranjak dewasa. Menurut catatan sejarah, tari baris diperkirakan telah ada pada pertengahan abad ke-16. Dugaan ini didasarkan pada informasi yang terdapat pada Kidung Sunda, diperkirakan berasal dari tahun 1550 Masehi. Pada naskah tersebut, terdapat keterangan mengenai adanya tujuh jenis tari baris yang dibawakan dalam upacara kremasi di Jawa Timur. Selain itu, terdapat juga keterangan bahwa pada awal kemunculannya, ta

Tari rejang dewa

Gambar
TARI REJANG DEWA Musik dan tari adalah bagian yang tidak terpisahkan dari agama di Bali. Tarian-tarian Bali diklasifikasikan menjadi dua jenis yaitu tarian pertujukan dan tarian sakral. Tari pertunjukan (bebalihan) adalah tarian yang umumnya dimainkan/dipentaskan untuk hiburan, sementara tari sakral (wali) merupakan tarian yang hanya dapat dimainkan untuk mengiringi upacara keagamaan tertentu. Ada beragam jenis tari pertunjukan seperti: tari lebah, tari perang, tari untuk mencari pasangan, tari penyambutan tamu, dan lain sebagainya; sementara, tari sakral seperti: tari pendet, rejang dewa, Sanghyang, topeng, dan lain sebagainya. Pada zaman Bali Kuno bisa dikategorikan menjadi dua transformasi: (1) lewat guru-guru tua yang memberikan pelajaran secara personal; (2) kateori yang berbau gaib, yakni transformasi ketika seorang penari hanya bertindak sebagai medium. Kategori ini sering ditemu pada penari-penari suci atau yang belum akil balik. Mereka mengalami proses kerawuhan – suatu e

Sejarah tari legong

Gambar
TARI LEGONG (sejarah tari legong) Kata Legong berasal dari  leg  yang berarti sebuah gerak tari yang luwes, dan  gong  yang artinya gamelan. Tari legong boleh dikata tarian klasik bali yang memiliki perbendaharaan gerak yang kompleks, terikat struktur tubuh pengiring.  Legong ini erat kaitannya dengan gambuh. Gerak tari legong terikat  (terutama aksentuasinya) oleh gamelan yang mengiringinya. Gamelan yang dipakai mengiringi tari legong dinamakan Gamelan Semar Pagulingan. Tarian Legong mula-mula dikembangkan di keraton-keraton  Bali pada abad ke-19 paruh kedua Menurut Babad Dalem Sukawati, tari Legong tercipta berdasarkan mimpi I Dewa Agung Made Karna, Raja Sukawati yang bertahta tahun 1775-1825 M. Ketika beliau melakukan tapa di Pura Jogan Agung desa Ketewel ( wilayah Sukawati ), beliau bermimpi melihat bidadari sedang menari di surga. Mereka menari dengan menggunakan hiasan kepala yang terbuat dari emas. Ketika beliau sadar dari semedinya, segera m
TARI PENDET. Sumber : https://wisatabaliutara.com/2015/11/tari-pendet-sejarah-dan-fungsinya.html/ Tari Pendet  – Bali memiliki daya tarik yang bukan hanya dari wisata alamnya, melainkan juga daya tarik dari ragam budayanya yang unik dan eksotik. Banyak kesenian-kesenian di Bali yang telah mendunia sehingga tak sedikit orang terkagum-kagum melihat karya seni tersebut. Salah satunya adalah sebuah karya seni tari yang merupakan ciri khas dari setiap kebudayaan. Seni Tari di setiap suka atau daerah pastinya memiliki gerakan yang berbeda-beda sesuai dengan budaya yang mereka miliki. Di Bali sendiri terdapat banyak sekali jenis tarian yang memiliki gerakan yang berbeda-beda seperti tari rejang, pendet, baris, cendrawasih dan yang lainnya. Ciri khas yang dimiliki tari bali adalah gerakan bola mata yang melirik ke kiri dan ke kanan yang disebut dengan  nyeledet . Disetiap tari bali pasti ditemukan gerakan nyeledet ini baik oleh penari pria maupun wanita. Seperti yang dikutip dari